Sabtu, 03 Desember 2011

A Prayer

Ingat tidak waktu kau sibuk tapi sebenarnya tidak sesibuk itu?
Ini bisa disebabkan karena mungkin tugas dan kewajibanmu banyak dan menumpuk akibat dari kemalasan dan kata-kata: "nanti, masih lama, masih bisa besok, 2 jam lagi kumulai... dst", tapi kau merasa lelah dan tertekan.
Nah, sekarang kau ingat.
Waktu itu kau punya kewajiban membuat makalah kuliah yang kau tunda sampai 2 minggu, yang sampai saat aku mengetik ini, BELUM kau selesaikan satu halamanpun!
Tapi yah, seperti biasa kau bisa menyelesaikannya...
Kenapa?
Kenapa kau selalu menundanya?
Sebesar apakah... rasa bencimu?
Ah, aku ingat waktu itu kau sedang rajin membaca manga! Aku ingat kau suka sekali menjelajah dunia maya dan hilang diantara kata-kata dalam layar.. lalu waktu berlalu disekitarmu dengan cepat tanpa kau sadari.
Inikah caramu melarikan diri? Walaupun kau tahu ini sia-sia saja.
Kau berharap waktu itu, setiap hari, semuanya berakhir, dalam kematian atau tidur panjang.
Kau berharap kau bisa memulai dari awal segala yang telah rusak.
Tapi kau tidak mampu, kan?
Waktu hidupmu pendek, seberapapu besarnya keinginanmu untuk lari, kau tak akan bisa.
Lalu kau berpikir; alangkah baiknya kalau kau tidak merasa kesepian. Mungkin semuanya terasa lebih ringan.
Kesulitan sebesar apapun, kalau kau bisa menyampaikan perasaanmu pada seseorang yang menyayangimu, apalah artinya tugas kuliah dan kewajiban lain? Tidak terlalu sulit.
Aku berdoa semoga harimu menyenangkan dan kau bisa mengatasi kesulitanmu dengan hati yang lapang.
Ingatlah, segala yang terjadi dalam hidup kita adalah hal yang tak ternilai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar